Green Palace: Hard to be Honest

Green Palace: Hard to be Honest

My Life, My Angel, My everything.. (part 2)

Saya mendengar semua pembicaran dokter-dokter yg sedang bekerja, terdengar santai tetapi ad keseriusan dalam pembicaraan mereka... 

Saya hanya melafazkan doa2 agar semua berjalan dengan lancer, hati ini sudah begitu merindukannya…

Sepersekian detik saya mendengar suaranya, suara yg sangat saya nanti2kan… Oh God… N I cry :’)

Keras sekali suara dedek bayi… duuuu... semakin ga sabar pngn liat…

Akhirnya dokter memperlihatkan keajaiban itu… duuuhh dedek bayi endut bgt, ciuman pertama ibu untukmu sayang…

Kata dokternya “wah hidungnya mancung bgt bu, ganteng bgt bayinya”

Alhamdulillah ya Allah…

Bayi kemudian dibawa keluar bertemu dengan Ayahnya yg langsung menggendong dan mengadzankan (duuuhh… Ayah ‘mpe nangis bahagia nak…)

Eyang dan Ombai pun bahagia...

Subhannallah, Allah memberikan kesempurnaan tubuhmu anakku...

Kemudian giliran saya keluar dari ruang operasi… Suami, Mamak, Ibu menyambut dengan penuh suka cita…

Saya masih teringat kata2 suami waktu itu, “Duuh… Sayangku hebat bgt sih Subhanallah, Alhamdulillah…”

Kebahagian kami yg tak terkira.. Alhamdulillah Ya Allah..

Bayi itu kami beri Nama Ibrahim Haris Al Mahdi

  "Bapak Pelindung yang diberi petunjuk :)"

Ya Allah jadikanlah anakku, anak yang soleh, pelindung dan penyayang keluarga seperti Nabi Ibrahim AS, anak yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa, anak yg akan membuka pintu surga bagi kami orangtuanya, anak yang selalu beribadah kepadaMU, anak yg selalu menyebut namaMu, yang memuja Rasul dan keluarganya..

Doakan Ibu dan Ayah semoga bisa selalu membimbing mu di jalan orang2 yang beriman..

Subhanallah.. Alhamdulillah.. Laailaahaillallah.. Allahuakbar.. Barakallahu..